Saturday, August 28, 2010

DIA MILIKKU

Semula ku tak tahu
engkau juga kan ingin memilikinya
Bukankah ku lebih dulu
Bila engkau temanku
sebaiknya tak mengganggu

Dia untukku, bukan untukmu
Dia milikku, bukan milikmu
Pergilah kamu, jangan kau ganggu
biarkan aku mendekatinya

Kamu tak akan mungkin mendapatkannya
karena dia berikan aku pertanda juga
Janganlah kamu banyak bermimpi o..

Dia untuk aku

Bukankah belum pasti
kamu juga kan jadi dengan dirinya
Wo dia yang menentukan
apa yang ‘kan terjadi
tak usah mengaturku

Dia untukku, bukan untukmu
Dia milikku, bukan milikmu
Lihatlah nanti, lihatlah saja
biarkan aku mendekatinya

Kamu tak akan mungkin mendapatkannya
karena dia berikan aku pertanda juga
Janganlah kamu banyak bermimpi wo.. oo..

Kusarankan engkau mundur saja oo..

Dia untukku, bukan untukmu
Dia milikku, bukan milikmu
Pergilah kamu, jangan kau ganggu
biarkan aku mendekatinya

Kamu tak akan mungkin mendapatkannya
karena dia berikan aku pertanda juga
Janganlah kamu banyak bermimpi

Dia untukku (dia untukku)
Dia milikku (dia milikku)
Lihatlah nanti, lihatlah saja
biarkan aku mendekatinya

Kamu tak akan mungkin mendapatkannya
karena dia berikan aku pertanda juga
Janganlah kamu banyak bermimpi o..

Dia ‘kan ‘tuk aku, bukan?!
Dia untuk aku...

No comments:

Post a Comment